Wantaranews.com – Madina
Bupati Mandailing Natal H. Saipullah Nasution dan Wakil Bupati (Wabup) Atika Azmi Utammi komandoi giat gotong-royong kebersihan kompleks Pasar Baru Panyabungan
Sambitan Bupati awal membuka kegiatan itu dia mengatakan kondisi Kota Panyabungan masih jauh dari kata ideal, termasuk kebersihannya.Masih banyak yang perlu dilakukan dalam kebersihan katanya
Bupati Saipullah juga menerangkan, kegiatan gotong royong ini merupakan bagian dari upaya mengajak masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dan bersih. dalam hal itu mari kita mulai mengajak masyarakat agar mengikuti langkah yang kita mulai ini papar dia ,dan
Bupati menjelaskan, kegiatan ini akan dilaksanakan secara periodik. karena selain untuk menjaga kesehatan, juga bagian dari perintah agama.
Dari itu mari Kita ajak masyarakat agar menumpukkan sampah pada tempat yang telah disediakan dan sesuai arahan Dinas karena itu ada waktunya untuk di angkut,kata dia.
Di sisi lain, bupati mengingatkan para ASN yang hadir agar mengikuti ritme kerja pimpinan. bupati, wakil serta para asisten dan kepala OPD telah sepakat untuk bekerja sebagai tim.
Keberhasilan pimpinan adalah keberhasilan semua, demikian juga keberhasilan OPD adalah keberhasilan bupati dan wakil,” tegas dia.
Lanjut Bupati menjelaskan, disiplin merupakan modal besar untuk maju. Dia pun optimstis dengan disiplin yang kuat, semua pegawai bisa melakukan yang terbaik untuk kemajuan Madina.
Dalam kesempatan ini, bupati mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat pemerintah akan memindahkan pedagang di jalan lingkar Pasar Lama Panyabungan ke gedung eks bioskop Tapanuli. bertujuan
selain ketertiban juga agar pedagang terkonsentrasi, tutupnya.
Sementara Ketua DPRD H. Erwin Efendi Lubis mengatakan hal-hal yang disampaikan bupati adalah tujuan bersama. “Penataan kota harus menjadi kesepakatan karena selama ini penataan kota tidak terarah dan semrawut,” pungkas dia
Ketua DPRD mengaku legislatif akan mendukung pemerintah dalam hal penataan tersebut, termasuk pelolosan anggaran. “Apa pun program pemerintah tidak boleh kita tidak mendukung selama itu untuk kebaikan masyarakat Madina,” sebut dia.
Lebih lanjut, Erwin menerangkan jika penataan ini bagian dari progam 100 hari Saipullah-Atika, kemungkinan sudah ada anggaran yang disisihkan. “Kalau tidak, paling lambat di P-APBD,” sebut ketua DPRD.
Dia juga tak menampik akan muncul pro kontra ketika pemindahan berlangsung. Meski demikian, dia mengaku DPRD akan memberikan dukungan yang diperlukan pemerintah demi terciptanya kota yang indah dan tertata.
Pantauan di lokasi, usai memimpin apel persiapan kebersihan, bupati bersama wakil dan ketua DPRD bertolak ke pasar lama. Ketiganya menjumpai banyak pedagang untuk berdialog sembari sosialisasi upaya penataan dan pemindahan ke eks bioskop Tapanuli.
Kegiatan gotong-royong ini diikuti para pejabat di Pemkab Madina, mulai dari tingkat asisten, kepala OPD, sampai kepala bidang. Selain itu, anggota TNI turut hadir membantu pelaksanaan kebersihan.@ HH
